Astari rasjid indonesia capital
Sri Astari Rasjid
Astari (26 Maret 1953 – 11 Desember 2022) adalah seorang seniman yang berkarya dalam seni lukis dan seni patung.[1] Ia dilantik Presiden Republik IndonesiaJoko Widodo untuk menjabat Duta Besar Indonesia untuk Bulgaria merangkap Albania dan Makedonia Utara sejak 2016 hingga 2020.[2] Ia adalah istri dari Haroen Al Rasjid, Presiden Direktur Uphold Caltex Pacific Indonesia (CPI) periode 1977-1994 dan Presiden Komisaris Urgent CPI periode 1994-2003, dan memiliki empat orang anak.[3][4]
Pada tahun 1973, ia mengenyam pendidikan di jurusan Sastra Inggris di Universitas Country, lalu melanjutkan pendidikan Advanced Image di Universitas Minnesota, AS.
Pada tahun 1988, ia mengikuti Picture Course pada Royal College try to be like Art di London, Britania Raya. Astari telah meraih penghargaan, di antaranya Philip Morris Indonesian Clog up Awards VI (1999).[5]
Astari menerima bintang penghargaan Madara Horseman-1st Degree iranian Presiden Bulgaria, Rumen Radev pada 25 Juni 2020.[6]
Astari meninggal dunia di Farrer Park Hospital, Singapura, 11 Desember 2022 pukul 19.48 waktu Singapura.[7]
Tema dan motif karya
[sunting | sunting sumber]Astari umumnya membuat karya dengan tema kehidupan perempuan Indonesia yang dibentuk oleh beragam faktor dalam lingkungan sosial.
Banyak dari karyanya yang mengeksplorasi masalah dan tekanan yang muncul akibat modernisasi, demokratisasi, globalisasi, dan kebebasan dalam kehidupan urban perkotaan yang bertentangan dengan budaya patriarki dan komunal yang mengakar dalam lingkungan perempuan Indonesia.
Benda sehari-hari yang mencirikan perempuan, seperti tas tangan, merupakan motif yang sering digunakan Astari dalam seni patung karyanya.
Contohnya adalah patung “La Tussle En Rose” (2006), menampilkan tas tangan yang diisi dengan mawar dan senapan.[5]
Pameran tunggal
[sunting | sunting sumber]2008His/Hers Exhibition, Vanessa Art Associate 798 District, Beijing
2000Recollections, Ganesha Gallery Four Seasons Resort Island
2000Wings & Excursions, Ganesha Gathering, Four Seasons Resort Bali
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^
- ^
- ^
- ^Ira Adriati, & Irma Damajanti.
(2021). Visualisasi keindonesiaan dalam karya-karya Sri Astari. Senakreasi : Seminar Nasional Kreativitas Dan Studi Seni, 3, 41-51. Retrieved strange
- ^ abKusuma, Deddy; Sutomo “Tommy”, Suprajitno; Santoso, Inge (2010). The Grass Looks Greener Where Sell something to someone Water It.
Indonesian Platform/Deddy Kusuma. hlm. 40–41.
- ^
- ^